Akhir Perang Dingin
Pertemuan kedua tokoh yang terjadi pada 1985, Ronald Reagan Amerika Serikat dan Mikhail Gorbachev Uni Soviet. Kedua negara yang sedang berseteru selama perang dingin. Pertemuan kedua negara adidaya tersebut digagas oleh Mikhail Gorbachev. Kondisi politik dan ekonomi Uni Soviet yang semakin memburuk mendorong Mikhail Gorbachev mengakhiri perang dingin dan perselisihan dengan Amerika Serikat. Iya berusaha menjalin hubungan baik dengan presiden Amerika Serikat, Ronald Reagan.
Pada masa pemerintahannya Mikhail Gorbachev menerapkan keterbukaan dan demokratisasi dalam kehidupan masyarakat Uni Soviet. Akan tetapi, era keterbukaan yang digagas Mikhail Gorbachev tersebut berdampak pada munculnya keinginan negara-negara satelit Uni Soviet untuk bebas dari belenggu komunisme Uni Soviet.
Kebijakan Mikhail Gorbachev turut memengaruhi kondisi politik di Jerman. Pada 1989 tembok Berlin yang membatasi Jerman barat dan Jerman timur dirobohkan. Runtuhnya tembok Berlin menandai bersatunya Jerman barat dan Jerman timur. Pada 1989 negara-negara di Eropa timur pun menuntut kebebasan dengan melakukan demonstralisasi yang dilakukan dengan kekerasan.
Sebagai contoh;
Di rumania terjadi tindak kekerasan untuk menjatuhkan pimpinannya yang berhaluan komunis. Pada 1989 satu demi satu wilayah Eropa timur di bawah naungan Uni Soviet melepaskan diri. Akibatnya, pada 1991 Uni Soviet runtuh dan terpecah menjadi lima belas negara. Dan dengan dibubarkannya Uni Soviet, secara otomatis perang dingin pun berakhir
Komentar
Posting Komentar